GNU Image Manipulation Program atau yang lebih dikenal dengan sebutan GIMP adalah perangkat lunak untuk manipulasi grafik berbasis raster.
GIMP berjalan pada desktop GNOME dan dirilis dengan lisensi GNU General Public License.[3] GIMP pada awalnya dikembangkan untuk desktop X11 yang berjalan di platform Unix.[3] Namun saat ini peranti lunak ini sudah diporting ke beberapa platform sistem operasi yang lain yaitu MS Windows dan Mac OS.
Grafik yang dihasilkan oleh GIMP disimpan dengan format XCF dan bisa diekspor ke berbagai format gambar seperti bmp, jpg, gif, pdf, png, svg, tiff, dan masih banyak lagi yang lainnya.
GIMP menyediakan banyak sekali plugin yang memudahkan dalam mengolah gambar (image) dengan cepat.
Pengembang dan pengelola GIMP memiliki visi produk GIMP untuk berusaha menjadi perangkat lunak grafis kelas atas dalam menyunting dan menciptakan gambar asli, foto, ikon, elemen grafis halaman web, dan seni untuk elemen antarmuka pengguna.[4]
2. latar belakang
Saat ini produsen software dan aparat tengah gencar mengkampanyekan penggunaan software original. Hal tersebut sempat membuat pemilik usaha warnet dan usaha lainnya waspada karena hukuman 5 tahun dan denda 500 juta menghantui mereka. Itulah ganjaran yang akan diterima apabila tebukti membajak software. Cara mengatasinya ada dua pilihan, pertama, membeli lisensi software dengan biaya yang amat mahal dan nyaris tak dapat dijangkau oleh sebagian besar pengguna komputer di negeri ini. Kedua adalah menggunakan software yang gratis atau freeware dan software open source. Bagi anda yang belum siap untuk bermigrasi ke open source atau linux dapat mencoba software open source di windows sebagai batu loncatan untuk bermigrasi ke OS linux atau open source, karena pada makalah ini akan membahas software dari platform GNU atau linux yang dapat berjalan di OS windows. Kemampuan software open source yang akan di bahas memiliki stabilitas dan keandalan yang tidak perlu diragukan lagi. Salah satu aplikasi atau software open source untuk windows adalah GIMP (GNU Image Manipulation Program) tandingan dari photoshop.
3. sejarah GIMP
GIMP
awalnya berdiri untuk Program Manipulasi Gambar GIMP’s, Spencer Kimball dan
Peter Mattis., Mulai mengembangkan GIMP pada tahun 1995 sebagai proyek
semester-lama di University of California, Berkeley. Rilis publik pertama dari
GIMP (0,54) dibuat pada bulan Januari 1996 , Pada tahun 1997 GIMP menjadi
bagian dari proyek GNU, dan singkatan GIMP diubah menjadi Program Manipulasi
Gambar GNU.. Saat ini GIMP dikelola dan ditingkatkan oleh sekelompok relawan di
bawah naungan dari Proyek GNOME. GIMP pada awalnya diciptakan untuk sistem
UNIX, Linux, SGI IRIX, dan HP-UX didukung pada rilis pertama. Sejak rilis
pertama GIMP dengan cepat diadopsi dan muncul komunitas yang terdiri dari
pengguna yang diciptakan tutorial, karya seni dan teknik bersama. Sejak rilis
awal, GIMP sudah porting ke banyak sistem operasi termasuk Microsoft Windows
dan Mac OS X; port asli ke platform win32 dimulai oleh programmer Finlandia Tor
Lillqvist (TML) pada tahun 1997 dan didukung dalam 1,1 GIMP rilis. GIMP telah
menggunakan tiga antarmuka pengguna grafis (GUI) toolkit sejak awal; GIMP Motif
awalnya digunakan pada rilis publik pertama (0,54). Pada beberapa titik Petrus
Mattis menjadi kecewa dengan Motif dan dikembangkan sendiri toolkit GUI toolkit
bernama GIMP (GTK); GTK telah berhasil diganti Motif dalam rilis 0,60 dari GIMP
, Akhirnya GTK ditulis ulang menjadi objek. berorientasi dan diganti namanya
GTK +, ini pertama kali terlihat di GIMP 0,99.
4. pembahasan
Klik File > New atau menggunakan tombol CTRL+N pada keyboard. Akan muncul kotak dialog yang dapat kamu atur sesuai kebutuhan
Mengenal jendela GIMP
- Toolbox
- Layer
- Jendela Gambar
Fungsi Toolbox
Keterangan Toolbox dari kiri ke kanan, mulai baris pertama :
- Rectangel select tool : memilih dengan area segi empat
- Ellipse select tool : memilih dengan area lonjong
- Free select tool : memilih dengan area bentuk bebas
- Fuzzy select tool : memilih area pada basis warna yang berdekatan
- Select by color tool : memilih berdasarkan warna yang sama
- Scissor select tool : memilih bentuk menggunakan tepi yang pas
- Foreground select tool : memilih area yang mengandung objek latar depan
- Paths tool : membuat alur
- Color picker tool : menetapkan warna dari pixel gambar
- Zoom tool : mengatur perbesaran gambar
- Measure tool : mengatur jarak dan sudut
- Move tool : memindahkan objek
- Alignment tool : meluruskan dan menata objek
- Crop tool : membuang area tepi gambar atau layer
- Rotate tool : memutar layer, pilihan atau alur
- Scale tool : menskala layer, pilihan atau alur
- Shear tool : memberi tarikan pada layer, pilihan atau alur
- Perspective tool : mengubah sudah pandang
- Flip tool : membalik secara horizontal maupun vertikal
- Teks tool : membuat atau menyunting layer teks
- Bucket fill tool : mengisi area tertentu dengan warna atau pola
- Blend tool : mengisi area terpilih dengan warna gradasi
- Pencil tool : menggambar dengan garis tajam menggunakan pensil
- Painthbrush tool : menggambar dengan garis halus menggunakan kuas
- Eraser tool : menghapus hingga latar belakang atau transparansi
- Airbrush tool : melukis memakai kertas dengan variasi tekanan
- Ink tool : melukis model kaligrafi
- Clone tool : secara selektif menyalin dari sebuah gambar atau pola
- Healing tool : memulihkan ketidak-aturan pada gambar
- Perspective clone tool : mengkloning dari gambar sumber setelah menerapkan transformasi perspektif
- Blur / Sharpen tool : mengaburkan atau mempertajam pilihan menggunakan kuas
- Smudge tool : mencoreng secara selektif menggunakan kuas
- Dodge / Burn tool : menerangkan atau mempergelap secara selektif menggunakan kuas
Tool option terletak dibagian bawah Toolbox. Fungsi utama dari tool option adalah mengatur atribut suatu tool yang diaktifkan di dalam toolbox. Jika jendela tool option tidak muncul, anda dapat menekan tombol SHIFT + CTRL + T pada keyboard.
Keterangan tool option, contoh pada paintbrush :
- Mode : tipe kuas yang digunakan
- Opacity : tingkat transparansi objek gambar
- Brush : bentuk dan ukuran kuas
- Scale : ukuran besar kecil kuas
Patterns, merupakan sebuah jendela yang berisikan corak atau gambar yang dapat digunakan dalam teknik pewarnaan menggunakan tool Bucket fill, jangan lupa pada tool option ubah fill type menjadi patern fill.
Gradients, digunakan untuk mencampur warna atau biasa disebut gradasi warna. Proses pewarnaan gradients berbeda dengan fill bucket, jika fill bucket cukup dengan klik pada gambar, sedangkan gradients harus di klik tahan dan seret hingga membentuk suatu warna garis.
The following two tabs change content below.
5. refrensi
1. http://lusianasripuspita.blogspot.co.id/2012/11/aplikasi-open-source-untuk-windows.html
2. http://panduan.blankonlinux.or.id/desain/gimp-tutorial-2-memulai-gimp-dan-mengenal-toolbox/
3. https://id.wikipedia.org/wiki/GIMP
0 komentar:
Posting Komentar