Inkscape adalah sebuah perangkat lunak editor gambar vektor yang bersifat perangkat lunak bebas dibawah lisensi GNU GPL. Tujuan utama dari Inkscape adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS.
Inkscape bersifat cross-platform[1] dan dapat dijalankan pada Mac OS X (biasanya dibawah aplikasi X11, walaupun toolkit GTK+ yang digunakan dapat dikompilasikan untuk beroperasi secara langsung dibawah Quartz[2]), sistem operasi berbasis Unix, dan Microsoft Windows. Implementasi SVG dan CSS di Inkscape belum sempurna, misalnya Inkscape tidak mendukung animasi SVG, dan font SVG, walaupun dukungan dasar untuk pembuatan font SVG telah diimplementasikan pada versi 0.47. Inkscape bersifat multibahasa, terutama untuk antarmuka dan script rumit, sesuatu yang sering terlewatkan pada sebagian besar editor grafik vektor komersil.
Pada 2010, Inkscape dalam proses pengembangan aktif, dengan penambahan fitur dan antarmuka baru secara rutin pada setiap rilis baru.
B. SEJARAH
Sejarah Inkscape.
Inkscape dirintis
pada tahun 2013 sebagai pengembangan perangkat lunak dari proyek
Sodipodi. Sodipodi itu adalah pendahulu Inkscape yang di kembangkan
sejak 1999 (Tetapi sudah tidak aktif lagi) didasarkan pada GILL (Gnome
Illustration Application) buah karya dari Raph Levien. Pengembangan
perangkat lunak itu di pandu sebuah tim yang berjumlah 4 orang
beranggotakan mantan pengembangan Sodipodi (Ted Gould, Bryce Harrington,
Nathan Hurst, dan MenTaLguY) yang mengenali perbedaan dari
tujuan-tujuan projek itu, keterbukaan bagi kontribusi pihak ketiga, dan
ketidaksetujuan teknis sebagai alasan mereka melakukan forking
(pengembangan).
Dengan Inkscape,
mereka berpendapat bahwa mereka dapat memfokuskan pengembangan pada
penerapan standar SVG secara lengkap, tidak seperti pengembangan
Sodipodi yang menekankan pada pembuatan sebuah editor grafik vektor yang
umum, dengan mengorbankan implementasi SVG.
Dari tahun 2005,
Inkscape telah berpartisipasi dalam Program Google Summer of Code sampai
akhir 2007, sistem pelacakan bug Inkscape yang diselenggarakan di
Sourceforge tetapi pada 21 November 2007 dinyatakan bahwa mereka akan
memindahkannya ke Launchpad.
Prioritas utama
proyek Inkscape adalah antarmuka konsistensi dan kegunaannya. Ini
termasuk upaya untuk mengikuti pedoman GNOME antarmuka Manusia,
aksesibilitas keyboard universal, dan kenyamannan di kanvas editing.
Inkscape telah mencapai kemajuan yang signifikan dalam kegunaan sejak
proyek dimulai.
C KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Kelebihan Inkscape.
Pertama kita akan membahas tentang
kelebihan inkscape terlebih dahulu. Banyak sekali kelebihan Inkscape
dari software lainnya yang kurang kita pahami dan berikut penjelasannya :
- Gratis.
Kelebihan inkscape yang paling utama
itu adalah Inkscape itu Gratis atau open source tidak seperti software
yang lain. Pengguna bebas menggunakannya tanpa di bebani biaya lisensi.
- Banyak pilihan warna.
Secara default inkscape di lengkapi
panel warna yang dinamakan Palette kita bisa lihat sendiri ketika kita
membuka program inkscape. Warna yang sering di gunakan akan berjejer di
awal dan di ikuti oleh warna lainnya yang dari warna terang ke warna
gelap.
- File ringan.
Baik ukuran program dan file yang di
hasilkan oleh inkscape memiliki ukuran file yang sangat ringan. ini
tentu sangat berdampak positif terhadap hardisk kita dan tidak memakan
banyak ruang. Hal ini juga membuat inkscape bisa di pasang/install pada
komputer yang memiliki spesifikasi hardware yang rendah dan tidak
memerlukan spesifikasi yang khusus.
- File bisa di lihat di Web Browser.
Tidak seperti software lainnya untuk
melihat file dokument yang di hasilkan perlu membuka pogramnya
langsung. File dokumen inkscape bisa di lihat pada Software Web Broser
di komputer anda karena File yang di hasilkan oleh Inkscape adalah SVG
yang memenuhi standar XML. jadi tidak heran bisa di buka pada Software Web broser seperti Google Chrome.
- File Dokument yang berkualitas.
Kualitas
yang di hasilkan oleh inkscape tidak kalah dengan Corel Draw dan Adobe
Illustrator. Dan file dari inkscape dapat di buka pada program Corel
Draw dan Adobe Illustrator.
- Back up otomatis jika not respond.
Berbeda
dengan Corel Draw, ketika kita menggunakan inkscape, terjadi not respon
dan kita lupa untuk menyimpannya maka Inkscape akan otomatis menyimpan
File baru di mana kita simpan file yang kita buat sebelumnya.
- Memiliki panel pengaturan yang lengkap.
Sama
dengan software pengolah vector lainnya, seperti panel pengaturan warna
dan layer ada di inkscape juga lebih mudah dalam penggunaannya.
- Support bahasa Indonesia.
Bagi
pengguna yang baru, hal ini akan memudahkan mengerti dalam mencoba
fasilitas yang ada pada inkscape. Yang bisa di atur pada saat
menginstal.
- Tersedia dalam versi portable.
Inkscape tersedia dalam versi portable yang dapat di download pada Website resminya, dan dapat di instal pada Flash-disk/external drive.
Kekurangan Inkscape.
Selain kelebihan inkscape juga memiliki kekurangan. Berikut penjelasannya :
- Ukuran File dapat menjadi lebih besar.
File
Inkscape dapat menjadi lebih besar ketika objek yang kita gunakan
banyak menggunakan gradasi, masking dan terdapat file JPG yang ukurannya
relatif besar dan hal ini membuat Inkscape menjadi lambat hingga not
respond.
- Belum bisa mengedit file dokument dari software yang berbeda.
Inkscape belum bisa membaca dan mengedit dokument yang di hasilkan oleh Corel Draw (CDR), Adobe Illustrator (AI).
- Tidak bisa Bitmap editing.
Inkscape
bertujuan khusus untuk vector illustrasion jadi untuk editing bitmap
belum selengkap Corel Draw, dan itupun bisa sedikit menggunakan plugin
effect.
- Export hanya 1 extensi.
Kekurangan
inkscape yang sangat terasa adalah ketika mengexport. Inkscape hanya
bisa mengexport satu jenis extensi file, yaitu PNG. untuk mengubahnya ke
bentuk yang berbeda bisa menggunakan fasilitas Save As, itupun dengan
extensi file yang terbatas.
Kesimpulannya,
Inskcape adalah software yang gratis untuk di gunakan dan memiliki
kelebihan dari software lainnya juga di balik itu ada kekurangannya juga
tergantung dari kita sendiri bagaimana cara menanggulanginya.
D. MAKSUD DAN TUJUAN
TUJUAN
Inkscape adalah sebuah software vektor editor grafis mirip dengan
Adobe Illustrator, Corel Draw, Freehand, atau Xara X. Apa yang membuat
Inkscape berbeda adalah penggunaan Scalable Vector Graphics (SVG),
standar berbasis XML W3C terbuka, sebagai format asli.
Inkscape sendiri dimulai pada tahun 2003 sebagai garpu kode proyek Sodipodi. Sodipodi, dikembangkan sejak tahun 1999, itu sendiri didasarkan pada Raph Levien Gill (Gnome Application Ilustrasi).
Garpu dipimpin oleh tim dari empat mantan pengembang Sodipodi (Ted Gould, Bryce Harrington, Nathan Hurst, dan MenTaLguY) yang mengidentifikasi perbedaan atas tujuan proyek, keterbukaan untuk pihak ketiga kontribusi, dan ketidaksepakatan teknis sebagai alasan mereka untuk forking. Dengan Inkscape, mereka mengatakan mereka akan memfokuskan pengembangan pada penerapan standar SVG lengkap, sedangkan Sodipodi pengembangan menekankan menciptakan tujuan umum vektor editor grafis, mungkin dengan mengorbankan SVG.
Inkscape sendiri dimulai pada tahun 2003 sebagai garpu kode proyek Sodipodi. Sodipodi, dikembangkan sejak tahun 1999, itu sendiri didasarkan pada Raph Levien Gill (Gnome Application Ilustrasi).
Garpu dipimpin oleh tim dari empat mantan pengembang Sodipodi (Ted Gould, Bryce Harrington, Nathan Hurst, dan MenTaLguY) yang mengidentifikasi perbedaan atas tujuan proyek, keterbukaan untuk pihak ketiga kontribusi, dan ketidaksepakatan teknis sebagai alasan mereka untuk forking. Dengan Inkscape, mereka mengatakan mereka akan memfokuskan pengembangan pada penerapan standar SVG lengkap, sedangkan Sodipodi pengembangan menekankan menciptakan tujuan umum vektor editor grafis, mungkin dengan mengorbankan SVG.
MAKSUD
Dengan membaca artikel ini kita diharapkan mampu mempraktikkan langsung pada aplikasi Inkscape.
E. LATAR BELAKANG
Didalam perkembangannya, Inkscape merupakan software open source yang
pada pengaplikasiannya tidak jauh berbeda dari software top lainnya
seperti Corel Draw, namun pada tool-tool dan bagian-bagian pada inkscape
ini ada sedikit perbedaan yang harus kita ketahui.
F. PEMBAHASAN
Mengenal Tool Box pada Inkscape
Tool Box berisi berbagai ikon untuk memudahkan dalam mengelola object untuk dijadikan gambar, jika pada salah satu ikon diklik maka secara otomatis ikon pada “Tool Control” akan berubah.
Selector Tool
Selector
Tool digunakan untuk memilih, dan mengtur object pada Canvas dengan
menggunakan mouse atau keyboard dan peralatan lainnya.
Node Tool
Penggunaan Node Tool sangat penting pada Inkscape
dalam pengolahan Object yang berbentuk garis dan kurva, terutama
untuk memilih, mengolah, manipulasi dan mengedit object berbentuk
curva atau garis simpul.
Tweak Tool
Twek Tool ool digunakan untuk melakukan perubahan (modifikasi) kecil
pada object, diantarnya untuk mengubah bentuk dan gaya object,
mengaburkan warna object, dan lain-lain.
Object yang sudah dimodifikasi masih memiliki kemiripan dengan object aslinya.
Zoom Tool
Zoom Tool sangat berguna untuk melihat tampilan pada canvas maupun
object, sehingga mempermudah pekerjaan pada saat membuat dan mengolah
object.
Object pada canvas dapat di lihat dengan jelas dan detail dengan cara
memperbesar (mendekatkan) object tersebut, begitupun sebaliknya.
Standard zoom yang digunakan inkscape adalah perbandingan "1" sama
dengan satu pixel perlayar. Jika ingin mengkalibrasi zoom ke ukuran
satuan dengan aslinya (misalnya inci atau centimeter), lakukan
pengaturan pada File => Inkscape Preferences => Interface.
Rectangle Tool
Rectangle Tool digunakan untuk membuat object persegi panjang dan dapat memodifikasinya menjadi lingkaran
3D Box Tool
Pada program menggambar Inkscpae dapat juga membuat gambar kotak tiga dimensi dengan menggunakan 3D Tool Box.Kotak tiga dimensi yang dibuat dengan menggunakan 3D Tool Box terdiri dari enam object yang dapat di atur dan di pisah-pisah sesuai kebutuhan, bahkan object tersebut dapat di hapus satu persatu.
Ellipse Tool
Ellipse Tool digunakan untuk menggambar object berbentuk lingkaran, elips, dan busur.Star Tool
Star Tool dapat digunakan untuk menggambar object berbentuk segilima biasa dan berbentuk bintang.Penggunaan Star Tool dalam pembuatan object berbentuk object segilima biasa dan bintang sangat mudah dilakukan layaknya membuat bentuk object kotak dan lingkaran dengan menggunakan Rectangle Tool dan Ellipse Tool, bentuk object yang di uat dapat di edit menjadi bentuk lain dengan cara menyeret gagang atau titik pusat object, cara lainnya dengan cara memberi nilai angka tertentu di kotak isian pada Tool Control.
Spiral
Spiral Tool dapat digunakan untuk menggambar object berbentuk Spiral.Pencil Tool
Pensil Tool, digunakan untuk membuat jalur atau garis, fungsi alat ini seperti pencil yang digunakan para seniman untuk membuat sketsa pada lukisanBezier With Pen Tool
Bezier Curves, digunakan untuk membuat garis lurus biasa dan membuat gambar simpul, selain untuk membuat garis lurus maupun lengkung Bezier Curves juga dapat digunakan untuk membuat object berbentuk persegi panjang, segitiga, setengah lingkaran, dan lain-lainCalligraphy Tool
Sesuai namanya, Caligrafi Tool dapat digunakan untuk menggambar object berupa garis atau jalur kaligrafi. Garis atau jalur yang dihasilkan berbeda dari yang dibuat menggunakan Pencil Tool dan Bezier Tool, object tersebut terdiri dari dua jalur paralel yang posisinya hampir sejajar, namun garis yang dihasilkan memiliki lebar berbeda-beda.Text Tool
Text Tool digunakan untuk membuat tulisan pada Object atau halamanSpray Tool
Spray Tool digunakan untuk menyalin dan menggandakan object, dengan cara menyemprotkan object yang sudah ada menjadi beberapa object dengan model dan bentuk object yang sama.Eraser Tool
Eraser Tool digunakan untuk menghapus dan memotong object yang sudah dibuat jika terjadi kesalahan.Bucket Fill Tool
Digunakan untuk menambahkan warna dan menggandakan object dengan bentuk
berbeda yang saling bertumpuk atau tumpang tindih, object yang di beri
warna akan menjadi dua, object pertama adalah object asli sedangkan
object kedua berubah bentuk dan warnanya.
Gradients
Gradients digunakan untuk menambahkan dan memodifikasi warna pada bagian object sehingga satu buah object memiliki beberapa warna yang berbeda, gradients dapat di terapkan pada Fill dan StrokeDropper Tool
Dropper Tool digunakan untuk mengubah atau mengisi warna suatu object dengan mengambil warna object lain, perubahan warna object dapat dilakukan pada Fill and Stroke secara terpisah (sendiri-sendiri) dengan cara berbeda.Perubahan warna akan mengubah nilai angka pada menu RGB
Connector Tool
Connector digunakan untuk memberi garis antara object satu dan lainnya sehingga terhubung membentuk bagan atau diagram. Connector dapat atur secara otomatis agar saat salah satu object digeser tetap dapat terhubung, atau dapat juga di atur agar saat salah satu object di geser bisa terpisah atau tidak terhubung
G. KESIMPULAN
Sebenarnya inkscape itu sangat mudah
untuk di pelajari dan di mengerti tetapi hanya tergantung pada diri
kita masing - masing bagaimana kita menykapi dan menekuninya.
H. REFRENSI
0 komentar:
Posting Komentar